INILAH.COM, Jakarta - Hingga saat ini belum diketahui motivasi tentara Israel menyerang kapal bantuan Mavi Marmara yang membawa relawan. Namun dipastikan 'aksi' itu sebagai bentuk perang kepada masyarakat dunia.

Menurut mantan Ketua Fraksi PKS, Mahfudz Shiddiq, parpolnya mengutuk keras tindakan pemerintah Israel yang menyerang secara militer terhadap misi kemanusiaan internasional ke Gaza. "Ini bentuk deklarasi perang terbuka dari Israel kepada masyarakat dunia," ujarnya kepada INILAH.COM di Jakarta, Senin (31/5).

Negara-negara muslim, termasuk Indonesia, lanjut dia, harus membawa kasus ini ke PBB dan Mahkamah Internasional. Sekitar Minggu (30/5), pukul 11.00 waktu setempat Angkatan Laut Israel menghubungi kapal bantuan Mavi Marmara yang menuju Jalur Gaza tersebut. Tentara Israel juga meminta identitas dan tujuan kapal tersebut.

Tak lama kemudian, dua kapal perang Israel menembaki kapal tersebut di kedua sisi. Tembakan itu tak dilakukan dalam jarak dekat. Sebuah pesawat juga terbang di atas kapal tesebut. Koresponden TV Al Jazeera menyatakan terlalu jauh untuk menentukan jenis pesawat itu.

Sejumlah media belum melaporkan adanya korban tewas. Namun, lainnya menyebutkan tiga orang tewas dan 30 terluka. Belum ada pernyataan resmi yang mengkonfirmasi hal ini. Kapal kemanusiaan itu diketahui mengangkut aktivis kemanusiaan dan anggota parlemen dari sejumlah negara.

Lebih dari 50 organisasi kemanusiaan berada di dalamnya, di bawah koordinasi Insani Yardom Vakfi, Turki. Terdapat tiga anggota tim Sahabat Al-Aqsha yang merupakan WNI dalam misi itu, Dzikrullah, Santi Soekanto, dan Surya Fachrizal. Di kapal tersebut juga ada relawan Mer-C, yakni Nur Fitri Taher (Ketua Tim), dr Arief Rachman, Nur Ikhwan Abadi, Abdillah Onim.

Sementara, wartawan TV One yang bergabung dalam tim adalah Muhammad Yasin. Mereka tergabung dalam misi Flotilla to Gaza (Kebebasan untuk Gaza) bersama 369 para relawan dari seluruh dunia. Ada sembilan kapal dengan berbagai ukuran dalam misi menembus blokade Israel ini. Kapal-kapal ini mengangkut 10 ribu ton bantuan kemanusiaan.***

PKS OK

:: Info PKS

:: PASAR MINGGU

Save GAZA


PKS OK