CATATAN AKHIR TAHUN DPC PASAR MINGGU 2009

Dikirim : DPRa-PasarMinggu

Alhamdulillah wa Syukurillah atas terselesaikannya sudah penulisan Catatan Akhir Tahun 2009 Dewan Pengurus Cabang (DPC) Pasar Minggu. Ini semua adalah tak lain hasil upaya optimal disertai kesabaran seluruh kontribusi pengurus yang secara nyata terbukti tanpa kenal lelah dengan duduk bersama untuk sebuah rumusan akhir atas perjalanan panjang. Dengan bertambahnya usia DPC Pasar Minggu akan semakin membawa kepada kematangan para da’i-nya dan profesionalitas peran ditengah-tengah masyarakat yang heterogen seperti sekarang ini. Banyak hal yang dapat dimutabaah, untuk dijadikan sebagai cambuk semangat untuk kerja-kerja dakwah dimasa yang akan datang agar lebih memberikan pelayanan secara professional yang terarah dengan baik tentunya. Insya Allah.

Tauhid Hidayat beserta seluruh jajaran pengurus Cabang dengan bekerjasama dengan penuh keikhlasan dan rasa tanggung jawab dalam menunaikan amanat dakwah untuk wilayah Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Penduduknya yang sangat heterogen mulai dari warga asli Jakarta, para pendatang dari luar Jakarta yang memang telah lama berdomisili dilingkungan setempat tak dijadikan sebuah alasan untuk mengeluh dalam menjawab segala macam permasalahan dan tantangan yang mereka ditemui dilapangan.

Dengan memberdayakan susunan Dewan Pengurus Ranting (DPRa) yang meliputi; yakni DPRa Pasar Minggu, DPRa Pejaten Timur, DPRa Pejaten Barat, DPRa Cilandak Timur, DPRa Kebagusan, DPRa Jati Padang, dan juga DPRa Ragunan menuju Pasar Minggu yang lebih baik lagi dari sekarang.

Dilihat dari Struktur kepengurusan, Sekretariat DPC Pasar Minggu meliputi bidang-bidang yakni; Sekretaris Umum, Bendahara Umum, Bidang Ekuinbangbangkesra, Bidang Kewanitaan, Bidang Pembinaan Kader, dan juga Bidang Pembinaan Pemuda. Menurut Menteri Negara Pemuda dan Olah Raga secara tegas mendefenisikan bahwa yang termasuk pemuda adalah usia 18 hingga 35 tahun, itulah yang dikatakan pemuda dalam pemaparan kedepan.

:: Pembidangan
Kata ”Catatan Akhir Tahun” sepertinya lebih tepat disandingkan dengan perumpamaan sebuah mutabaah yaumiyah seorang da’i yang kehadirannya akan menjadi cermin sebuah potret organisasi dakwah yang selama ini coba Partai hadirkan ketengah-tengah masyarakat, selalu berupaya tetap melakukan penyucian diri secara terus menerus dari segala tindak hal yang mendekat kepada kemaksiatan dan secara sadar menghindari nilai-nilai keburukan yang diperoleh dari dimana wilayah dakwah seorang da’i tersebut bekerja, akan adanya supervisi yang berlatar Rabbaniyyah secara langsung berupa teguran setimpal yang pada hakikatnya memang datang dari Allah SWT.

Mendengar kata khilaf dalam benak kita timbul suatu persepsi dasar akan ”Apa sebenarnya yang da’i lakukan saat ini sesungguhnya akan memiliki efek jangka panjang yang secara langsung akan dirasakan secara luas oleh masyarakat kedepannya kelak, ada wujud catatan yang sedemikian dinamis dengan gencar dengan melakukan koreksi. Laksana cermin hidup yang selalu menghadang pelakunya untuk terus menghiasi dirinya Ahlaqul karimah dengan wujud nyata adalah sebuah kejujuran yang layak dipersembahkan dengan tajuk Catatan Akhir Tahun DPC Pasar Minggu 2009.

:: Kesadaran Masyarakat
Belum lama ini tepatnya pada tanggal 22 Desember 2009 PK Sejahtera turut memperingati hari Ibu Nasional, yang didalamnya terdapat semangat mendasar yang coba ditawarkan kepada bangsa ini pada umumnya dan bagi kaum ibu khususnya. PK Sejahtera merespon momentum ini dengan seksama ditandai dengan diluncurkannya Program Nasional Memperingati Hari Ibu dengan mengisi dengan berbagai kegiatan dengan mengusung tema universal yakni ”Sayangi Bumi Selamatkan Generasi”.

Apa yang kita lihat sekarang ini sangat kontekstual dan sangat merefleksikan kondisi bangsa dan Negara Indonesia saat ini, terjadinya kemerosotan moral dinegeri ini memang diakui karena memang kita tidak lagi memikirkan generasi nanti setelah kita, semua dirampas dengan sesuka hati, semuanya dirusak dengan penuh keserakahan hanya memilkirkan diri sendiri, yang akhir dari semua itu yang terjadi adalah sebuah pengabaian akan rusaknya bumi masa depan. Ajang eksploitasi alam menjadi lumrah dan sangat permisif, anehnya tindakan hal tadi tidak juga membuat pemerintah menjadi peka dan kemudian melakukan penindakan tetapi melainkan mendiamkan dan berlaku seolah tidak sedang terjadi hal yang serius yang mengancam anak cucu kita, pewaris bumi esok.

Partai Keadilan Sejahtera lewat DPC Pasar Minggu bergegas membentuk dan menggelar kader kesehatan yang cukup eksis dan diakui oleh masyarakat luas banyak mempromosikan nilai-nilai kesehatan ditengah-tengah masyarakat hingga kepelosok desa dan kelurahan lewat DPRa bersangkutan. Kegembiraan akan datanganya kader kesehatan yang bersahaja mewarnai warga setempat.

Tak berhenti hanya adanya kegembiraan, ratusan dukungan atas terlaksananya Pelayanan Kesehatan yang memang rutin dilakukan misalnya, betapa para kaum ibu beserta balita dan anak usia dini sangat trbantukan oleh adanya Pelayanan Kesehatan Gratis secara berkala itu turut membantu dalam mewujudkan impian dan cita-cita anak. Seperti dituturkan Annisa seorang anak berusia 6 tahun ketika ditanya apa cita-citanya nanti kalau sudah besar, dengan tegas iapun mengatakan, ”mau jadi Polwan”, jawabnya. sambil melepas senyum berhias diwajahnya dengan penuh suka cita setelah melepas kceriaan melalui serangkaian kegiatan lomba mewarnai, karnaval dan juga dengan meyelenggarakan program bantuan dan santunan terhadap anak-anak yatim dan kurang mampu serentak di tujuh kelurahan di Wilayah Pasar Minggu.

:: Antusiasme Warga
Sampai dengan saat ini PK Sejahtera tetap berpedoman bahwa mengajak kepada kebaikan kepada setiap orang tak pernah cukup lewat himbauan semata lebih dari itu haruslah diawali dari keteladanan dan kearifan sosial yang memang telah dilakukan olehnya. Banyak hal yang telah dijalankan oleh kadernya untuk mencapai tingkat derajat taqwa yang sebenar-benarnya seperti mengajak para simpatisan dan warga sekitar untuk membentuk forum silaturahim warga dengan mengajak tokoh setempat untuk sama-sama membesarkan wilayahnya lewat karya nyata dengan menginisiasi dan mengadakan kegiatan bhakti sosial, pengajian bagi anak-anak, remaja, orang tua. Yang hingga saat ini terus bertambah pesertanya secara signifikan dari waktu-ke waktu.

Tak kalah menarik lagi adalah dengan diadakannya pembinaan olahraga secara teratur dengan melakukan senam kesehatan yang dipimpin langsung oleh para Pelatih Senam PK Sejahtera yang sering dikenal dengan ’Senam PeKaEs’ sebuah gerakan senam yang telah diuji secara standar kesehatan sangat efektif dalam meningkatkan dan menyehatkan tubuh, jantung dan juga pernafasan dari usia anak hingga usia dewasa tak terkecuali orang tua lanjut usia (Lansia).

:: Kesadaran Nasional
Berangkat dari kenginginan diri untuk berubah menjadi sebaik-baiknya manusia dihadapan Allah.SWT berbekal dengan jiwa yang sehat dan kuat merupakan indikator yang mencerahkan akan terlaksanaya kesadaran diri akan lingkungannya yang apabila terakumulai dengan jumlah besar akan berlanjut manjadi sebuah Kesadaran Nasional yang lebih baik lagi dari pernah diupayakan sebelumnya. Bukankah kesadaran Nasional berawal dari Kesadaran Diri akan peduli dengan lingkungan sekitarnya. Wallahu’alam

Demikian sekelumit Catatan Akhir Tahun DPC Pasar Minggu yang sedikit banyak dikutip langsung dari pernyataan warga akan betapa PKS mmberikan warna baru pada arti pemberdayaan diri, pembenahan lingkungan, serta Kesadaran Nasional yang bertumpu pada nilai-nilai hakiki sebagaimana Rasul.SAW pernah mengisyaratkan dan mengingatkan kembali bahwa ”Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum hingga ia (kaum) itu sendiri yang mengubahnya”.

HUMAS/ DPC Pasar Minggu
aljonalisagara@gmail.com
Telah Diupload: www.pks-jaksel.or.id, Facebook: PKS DPC Pasar Minggu

PKS OK

:: Info PKS

:: PASAR MINGGU

Save GAZA


PKS OK