
“Timingnya adalah kalau sudah diketahui setahun yang lalu dan diketahui titik-titiknya semakin lama semakin membesar kenapa tidak diambil (diberantas) sejak enam bulan lalu sebelum adanya kasus Bank Century dan sebelum SBY ke Australia serta rencana Obama ke Indonesia,” kata Hidayat dalam diskusi Aceh Ladang baru terorisme di Gedung DPD, Jakarta, Rabu (17/3/2010).
Meski tidak secara ekspilisit, Hidayat menduga adanya settingan khusus mengapa kasus terorisme di Aceh tiba-tiba dimunculkan saat kasus Bank Century sudah diserahkan DPR ke lembaga hukum.
“Biar enggak terjadi komplikasi dan kontroversi yang berkepanjangan. Saya maunya setelah SBY pulang dari Australia, Obama datang dan selesainya kasus Century, baru ambilah masalah teroris,” jelas mantan Presiden Partai keadilan Sejahtera (PKS) ini.
Dengan semakin diperbesarnya kasus Teroris, menurut Hidayat, masyarakat akan dihantui kecemasan dan sekaligus tersitanya perhatian masyarakat terhadap kasus Century.
“Supaya tidak timbul spekualasi yang berkepanjangan, Dan jangan memcah konsentrasi terhadap terorisme,” pungkasnya.
Selain Hidayat, dalam diskusi tersebut, hadir pula sejumlah tokoh seperti Mursyid, Anggota DPD dari Aceh, Pengamat politik Boni Hargens, dan pengamat intelijen Wawan Purwanto.